Selama ini, ucapan semoga sakinah mawaddah dan warahmah selalu melekat dalam setiap doa yang diberikan kepada pasangan pengantin baru. Namun, tahukah kita apa maksud Sakinah Mawaddah Warahmah ini? Biasanya, ketiga kata tersebut disingkat menjadi akronim samawa. Samawa maksudnya apa? Mari fahami bersama dalam ulasan berikut.
Sakinah, Mawaddah dan Warahmah merupakan istilah dalam Bahasa Arab. Sakinah berasal dari kata sakana (ุณَََูู) yang bermakna tenang atau tenteram, atau sebuah rumah yang memberikan rasa ketenangan dan kenyamanan.
Mawaddah berasal dari kata wadda (َูุฏَّ) yang salah satu ertinya adalah cinta. Sedangkan rahmah (ุฑَุญْู
َุฉ) ertinya kasih sayang.
Ketiga-tiga kata tersebut diambil dari al-Qur'an surah Ar Rum ayat 21 yang berbunyi.
َูู
ِْู ุขََูุงุชِِู ุฃَْู ุฎَََูู َُููู
ْ ู
ِْู ุฃَُْููุณُِูู
ْ ุฃَุฒَْูุงุฌًุง ِูุชَุณُُْูููุง ุฅََِْูููุง َูุฌَุนََู ุจََُْูููู
ْ ู
ََูุฏَّุฉً َูุฑَุญْู
َุฉً ุฅَِّู ِูู ุฐََِูู َูุขََูุงุชٍ َِْูููู
ٍ َูุชَََّููุฑَُูู
Maksudnya : "Di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir."
(QS Al-Rรปm [30]: 21).
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahawa erti Sakinah Mawaddah Warahmah adalah gambaran tentang hubungan antara suami dan isteri yang dilandasi dengan rasa cinta serta dipenuhi kasih sayang demi tercapainya rumah tangga yang memberikan ketenangan dan ketenteraman hidup.
Sakinah, Mawaddah, Warahmah itu mudah diucapkan tapi susah untuk dicapai. Jika ingin mencapainya, suami isteri harus melakukan beberapa perkara.
Terdapat beberapa perkara yang perlu dilakukan oleh suami dan isteri untuk mencapai rumah tangga Sakinah, Mawaddah dan Warahmah seperti berikut :
Saling Memaafkan
Apabila suami atau isteri melakukan kesalahan, atau terjadi salah faham di antara mereka berdua, maka harus bersedia saling memaafkan dan tidak menyimpan dendam. Agar hubungan yang sempat merenggang akibat pertengkaran dapat kembali harmoni.
Saling Menghormati
Dalam hal ini, isteri menghormati kesibukan suami dalam bekerja, dan suami menghormati kesibukan isteri dalam mengurus hal rumah tangga. Bahkan meski hal yang dilakukan pasangan tidak disukai, maka tetap harus dihormati.
Saling menghormati juga mencakupi menghargai privasi pasangan, menghormati keluarga pasangan dan teman-teman pasangan. Serta memperlakukan pasangan dengan baik sebagai rakan hidup yang setara.
Saling Melindungi dan Mengingatkan Dalam Kebaikan
Bila suami atau isteri terkhilaf, maka tugas pasangannya lah untuk mengingatkan dan mengajaknya kembali ke jalan kebaikan. Demikian pula dalam hal melindungi dari keburukan, tugas kita sebagai suami atau isteri adalah melindungi pasangan kita agar tidak terjerumus maksiat ataupun keburukan.
Sebagai isteri, kita wajib menjaga agar nafkah yang diberikan suami selalu bersih dan barakah. Jangan sampai ia memberikan kita nafkah dari hasil pekerjaan yang tidak halal.
Saling mengingatkan dan melindungi ini mungkin mudah diucapkan, namun sukar dilakukan.
Musyawarah Dalam Mencari Solusi Masalah
Dalam menyelesaikan masalah atau melakukan sesuatu yang menyangkut kepentingan bersama, hendaknya dimusyawarahkan terlebih dulu dengan pasangan, agar tidak terjadi perbalahan dikemudian hari.
Hakikatnya, pernikahan adalah berbahagi hidup dengan pasangan yang kita pilih. Bukankah aneh jika kita memutuskan segala sesuatu sendiri tanpa merundingkannya terlebih dulu dengan pasangan?
Perkara-perkara di atas jika dilakukan dengan penuh komitmen terhadap keluarga, maka nescaya rumah tangga Sakinah Mawaddah Warahmah yang dicitakan bukanlah perkara tidak boleh dicapai.
Tujuan pernikahan adalah untuk membuat fikiran dan hati tenang. Jika kita telah berusaha melakukan hal yang dinyatakan di atas, kita akan dapat sebuah keluarga yang Sakinah, Mawaddah, Warahmah. Insya' Allah.
Semoga artikel ini bermanfaat.
Wallahu A'lam.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan